Inilah Cerita Ilham ! Episode 45 ( Special )

Oke bro and sist ketemu lagi di cerpen saya, pada kesempatan ini saya akan mempublikasikan cerita Episode 45 ( Special ) tentunya kini sudah memasuki season 2 dan sementara episode mingguan yang selalu rilis terus di media partner yaitu Blackberry Messenger, Facebook dan Google+ sudah tamat sampai di episode 90 di season 3 dan akan rilis lagi “ Season 4 “ tapi masih segera, jadi tunggu saja di media partner dan blog ini. Oiya for your information, cerita akan terbit setiap Hari Sabtu Jam 17.00 WIT dan akan langsung rilis 5 episode tiap seminggu sekali di ilhamcs.blogspot.com ,. Seiring berjalannya waktu cerita yang di rilis ini cepat atau lambat akan sampai di season 4 nanti. Jadi tetap ikuti terus ceritaku ini biar tahu awal cerita dari episode 01 sampai episode 90 nanti. Ada kabar buruk, atas keterlambatan rilis cerita dikarenakan masalah pada kabel fiber optik pada bulan juni akhir lalu yang berada di dalam laut papua tepatnya di Kabupaten Sarmi yang mengalami gangguan teknis, sehingga mengakibatkan jaringan pada operator lumpuh total pada pertengahan bulan puasa lalu khususnya di wilayah jayapura dan sekitarnya, tapi setelah beberapa hari kemudian ada kabar baik setidaknya kalau hanya untuk SMS dan TELPON masih bisa, mungkin internet saja yang masih mengalami gangguan pada koneksi yang sangat lambat, dan kabar terbaru hingga kini pada awal bulan agustus jaringan sudah normal kembali. Maaf atas ketidaknyamanan ini, atas perhatian kalian semua, saya ucapkan terima kasih.

Di cerita kali ini menceritakan tentang Dua Titik Harapan maksudnya adalah Harapan dari "kedua season " yaitu 1 dan 2 ini, dari Inilah Cerita Ilham ! menjadi faktor penentu agar dapat berikan cerita yang menarik dan bermanfaat bagi penikmat atau pembaca cerita saya ke depannya.

Pada cerita kali ini membahas tentang harapan saya untuk “ Inilah Cerita Ilham ! “ ini, yang saya selalu sajikan untuk kalian yang selalu setia menunggu cerita saya ini yang rilis setiap minggunya. Episode kali ini serupa dengan cerita saya yang sebelumnya pada episode 14 yang membahas tentang “ Sesampainya Di Titik Terang “, dan judulnya juga ada kesamaan mengenai titik, yang saya maksud disini seperti tolak ukur yang akan menjadi pembatas sebagai pengingat pada cerita yang memasuki pertengahan episode pada season tersebut yang mempunyai keinginan serta harapan saya untuk cerita selanjutnya akan bisa tercipta lebih menarik lagi.

  

Pada pertengahan “ season 2 “ ini saya kembali mengingatkan sebagai pembatas harapan cerita seperti yang saya lakukan pada “ season 1 “, karena setiap apa yang saya berikan pengalaman serta cerita yang selalu saya publikasikan setiap minggu ini, saya selalu berusaha menciptakan cerita yang menarik dan menghibur, walaupun saya akui saya hanya seorang pemula dalam membuat cerita berseri ini, tapi saya mempunyai niat serta tekad yang kuat untuk mampu berkarya seperti orang-orang atau yang disebut penulis profesional, saya yakin dan percaya dengan mencoba untuk memulai dan berusaha dengan kerja keras yang penuh semangat, saya pasti bisa seperti mereka untuk menjadi penulis profesional yang bisa di kenal orang banyak.

Pada dasarnya manusia yang terlahir di dunia ini semua sama, pada awalnya mereka juga tidak bisa melakukan apapun apalagi untuk meraih sesuatu prestasi yang diinginkan, namun semua akan bisa terwujud karena mereka yang ingin maju dan ingin berusaha untuk mencapai semua itu dengan kerja kerasnya, maka pandangan saya pun seperti ini tak ada yang tak mungkin jika kita ingin mencoba dan berusaha, niscaya semua akan bisa menjadi nyata. Seseorang pasti mempunyai tokoh yang dapat menginspirasi dan memotivasi untuk mewujudkan impiannya, karena dengan melihat perjuangan dari mereka yang bisa menjadi pembelajaran kita untuk bisa meraih sukses.

  

Kesimpulan cerita ini Dua Titik Harapan adalah semoga apa yang menjadi keinginan saya pada cerita berikutnya menuai respon yang baik, dengan begitu daya bisa lebih bersemangat lagi untuk menulis cerita yang lebih berkesan, menarik, menghibur dan bermanfaat buat kalian semua yang selalu setia meluangkan waktu untuk membaca cerita saya ini, terima kasih banyak. 

 

Terima kasih buat kalian bro and sist yang sudah bersedia meluangkan waktu untuk membaca cerita saya, semoga ceritanya menarik dan menghibur, apabila ada kata-kata atau penyampaian yang kurang berkenan di hati, mohon dimaafkan karena saya hanya manusia biasa yang tak luput dari salah dan dosa. Sampai jumpa lagi di episode cerita berikutnya.