Inilah Cerita Ilham ! Episode 24 ( Special )

Oke bro and sist ketemu lagi di cerpen saya, pada kesempatan ini saya akan mempublikasikan cerita episode 24 dan sementara episode mingguan yang selalu rilis terus di media partner yaitu Blackberry Messenger dan Facebook sudah tamat sampai di episode 90 di season 3 dan akan rilis lagi “ Season 4 “ tapi masih segera, jadi tunggu saja di media partner dan blog ini. Oiya for your information, cerita akan terbit setiap Hari Sabtu Jam 17.00 WIT dan akan langsung rilis 5 episode tiap seminggu sekali di ilhamcs.blogspot.com ,. Seiring berjalannya waktu cerita yang di rilis ini cepat atau lambat akan sampai di season 4 nanti. Jadi tetap ikuti terus ceritaku ini biar tau awal cerita dari episode 01 sampai episode 90 nanti.

          Di cerita kali ini menceritakan tentang Akhiri Rasa Tuk Tanam Rasa maksudnya adalah masih tentang perasaan juga yang terluka saat berpisah dengannya (Yuniarti), cuma disini saya mencoba akhiri perasaan untuknya, kemudian menanam perasaan lagi untuk seseorang yang baru.

            Pada episode kali ini adalah episode cerita selanjutnya, sesuai apa yang saya tulis sebelumnya di episode 22, oke. . . langsung saja masuk ke dalam cerita. Dua minggupun telah berlalu dari perasaan kecewa itu, di awal tahun yang seharusnya menjadi pembukaan sesuatu yang baik, tapi kekecewaanlah yang ku dapat, entahlah sulit untuk mengerti keadaan ini, biarlah sekarang saya sudah ikhlas tentang apa yang terjadi saat itu. Oiya singgung sedikit cerita dari episode 22-24, isi cerita semua tentang kegalauan hati yang kemudian di tumpahkan semua melalui curhat (curahan hati) lewat cerita, ini benar-benar seperti serangan yang bertubi-tubi yang saya dapatkan, huft. . . tapi SUDAH BIASA! SUDAH SERING!, karena yang sudah-sudah banyak yang sering menyakiti, mengecewakan dan menduakan jadi saya sudah terbiasa di perlakukan seperti ini. Terlatih Patah Hati!. Hahahahaha kaya lagu aja… True Story !

            Setelah kita memutuskan dari hubungan berpacaran menjadi pertemanan dengan (Yuniarti), di saat itu ada kesempatan yang tidak di duga bisa bertemu dan bercerita tentang hubungan sudah berlalu itu, tapi sebenarnya saya mempunyai tujuan tersendiri untuk meyakini dia mengakhiri perasaan yang masih ada atau tertinggal di dalam hati kita, agar kita bisa melanjutkan kehidupan kita masing-masing. Setelah beberapa menitpun berlalu pertemuan dan cerita  singkat diantara kita usai, ada sesuatu kebaikan yang mungkin bisa menyenangkan hati sedikit saja. Hehehehe, oiya hampir lupa cuma kasih tahu, kita duduk berdua di pinggir jalan turun dari Gedung Baakerensi Universitas Cenderawasih dengan pemandangan langsung melihat indahnya Danau Sentani dari Dataran Tinggi, karena kampus kita memang berada tinggi di perbukitan atau gunung di sekitarnya. Lanjut ke cerita, diapun minta antar ke  kampus gedung B, karena temannya seakan mengerti dengan saya, mungkin #kodekeras hahaha, saya positive thinking. Sesampainya si gedung B atau kampus ekonomi dan bisnis, kita pun berpisah. 

            Pada rencana penanaman rasa ini sebenarnya sudah saya tentukan pada akhir desember, cuma mau buat kejutan saja dengan efek kehebohan seangkatan manajemen 2011. Informasi tentang “ Indriani Kaseside “ saya kumpulkan untuk apa-apa saja yang harus saya siapkan untuk “ mengungkap perasaan “ kepadanya, biar kalian tahu saja di waktu bulan desember itu saya pernah beri tahu “ Indri “ langsung lewat chat di BBM (Blackberry Messenger), dengan kata “ indri, suatu saat kau akan tahu “ dan dia pun menjawab “ apa itu kak “, dia memanggil saya kakak karena dia lebih muda 2 tahun dari saya, kemudian chat itu saya akhiri begitu saja dengan tujuan agar dia penasaran. To be continue. . . next episode 25 ? . .

Kesimpulan cerita ini Akhiri Rasa Tuk Tanam Rasa adalah sama seperti kata umum sering kita dengar, yang sudah berlalu biarkanlah berlalu, tinggalkan yang lama mulailah yang baru, jadikan yang lalu itu pelajaran dan semua pasti ada hikmahnya tentunya move on, mencoba cari yang baru lagi untuk tanamkan perasaan kepada seseorang yang baru.

         Terima kasih buat kalian bro and sist yang sudah bersedia meluangkan waktu untuk membaca cerita saya, semoga ceritanya menarik dan menghibur, apabila ada kata-kata atau penyampaian yang kurang berkenan di hati, mohon di maafkan karena saya hanya manusia biasa yang tak luput dari salah dan dosa. Sampai jumpa lagi di episode cerita berikutnya.